[Review] 1 Perasaan 3 Logika

Judul: 1 Perasaan 3 Logika
Penulis: Yurissa Astriani
Editor: Sisilia Triana Dewi
Setting: Eko Pramono
Desain cover: Andang
Korektor: Yatmi
Tebal: viii + 328 hlm
Terbit: 2015
Penerbit: Sheila--Penerbit Andi
ISBN: 9789792950038
Keterangam: Novel Romance Indonesia



"Apakah cinta itu sejenis virus yang makin lama semakin lama jumlahnya? Apakah cinta itu beranak pinak justru di saat kita merasa disakiti oleh orang yang kita cintai?"





Blurd

"Tiap kamu mau pergi dari sini, jangan lupa tutup pintu. Kunci yang bener. Mau dihilangin kuncinya juga boleh, biar aku nggak bisa liat sosok kamu lagi. Kalau pintunya nggak dikunci dibiarin kebuka gitu aja, aku yakin kamu pasti akan keluar masuk seenaknya. WC umum aja harus bayar kalo bolak balik. Kamu nggak perlu bayar pake uang, pake cinta aja udah cukup. Oh, yah, satu lagi. Bayar pake kepastian."

*

Alena, gadis 24 tahun ini dilema dengan urusan logika dan perasaannya, yaitu antara mempertahankan perasaannya pada atasannya di kantor yang bernama Ganesa atau mengesampingkan perasaannya dengan lebih melihat logika karena Ganesa sudah bertunangan. Masalah semakin rumit ketika Made, mantan pacar Alena, kembali muncul dan ingin menikah dengannya. Lalu, ada Dion cowok nyeleneh yang ternyata memendam cinta pada Alena.
Ketika Ganesa menghilang dari kantor, Alena semakin dihadapkan pada pilihan yang sulit karena ia punya misi menguak kecurangan yang ada di kantornya. 
Apakah Alena berhasil mengesampingkan perasaannya? Siapakah yang memenangkan kompetisi di hidup Alena, logika atau perasaannya? Yuk ikuti rumitnya kisah cinta Alena dalam novel ini.

-----

Awalnya sewaktu mengikuti giveaway novel ini, saya kira novel ini lebih dominan ke romance. (Cuma baca kilat reviewnya sih hihi) Dan ternyata bukan begitu, novel ini working life banget. Saya sempat terkagum saat membaca deskripsi-deskripsi yang disajikan oleh penulis di sini. Latar, tokoh serta kejadian-kejadian di dalamnya seperti nyata, tidak dibuat-buat. Menambah pengetahuan juga. Dan sepertinya penulis punya wawasan yang luas, buktinya dengan pemakaian bahasa Bali untuk penyebutan keluarga Made. Tapi sayangnya saya tidak mengerti artinya apa karena tidak ada footnotes-nya. Lalu untuk dunia kerjanya sendiri, saya menikmatinay. Karena setau saya memang kenyataannya seperti itu. Tapi jarang yang kebongkar hihi. 

Lalu untuk penulisan sendiri, saya sedikit terganggu dengan banyaknya kata 'hihi', 'hehe' yang ditulis di sini. Kadang-kadang ada juga momen yang harusnya mellow, eh malah jadi lucu gara-gara pikiran Alena. Tapi tidak terlalu masalah sih, mungkin ke depannya kak Yurissa bisa lebih melakukan self-editor dahulu sebelum dikirim ke penerbit. 

Selain itu, poin-poin yang saya suka di sini itu openingnya, ending dan kata-kata di awal babnya. Openingnya berisi tentang curhat si Perasaan dan Logika. Kemudian untuk ending, penulis sepertinya sengaja tidak menyebutkan nama pemenang hati Alena. Saya sempat kesal juga sih waktu ngintip halaman terakhirnya dan tidak ketemu nama siapa pun! (saya tipe pembaca yang lihat ending dulu sih haha). Tapi setelah membaca semuanya, saya terharu untuk beberapa lembar terakhir. Kosa katanya puitis romantis dan rapi.

Dan terakhir, novel ini penuh quotes yang bagus! Cocok dibaca buat pecinta romance dengan tokoh cewek yang idealis dan tidak cengeng! Keren deh pokoknya ^^

"Aku mencintainya tanpa rencana. Sedikit pun tak ada yang aku rencanakan dalam kisah cinta ini. Aku mencintainya tanpa tahu bahwa dia juga mencintaiku sama besarnya dengan perasaanku. Aku mencintainya tanpa tahu...." -- hlm 317

(rating: 4 dari 5 bintang)


*Diikutkan dalam Indonesia Romance Reading Challenge 2016 

Posting Komentar

2 Komentar

  1. Berarti kamu sama kayak aku waktu itu ya. Bingung sendiri pas di ending itu Alena lagi sama siapa, cinta sama siapa, dan hidup sama siapa. Hehe.

    Tapi kata Mbak Icha, di situ ada clue tertulis mata senja gitu kalau nggak salah. Eh, aku lupa apa julukan dari Alena untuk Ganes. Coba aja kamu cek lagi. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku bingungnya waktu ngintip duluan kak :D kirain si mantannya, eh ternyata setelah dibaca semuanya emang yg cool yg menang
      Bagus ending kayak gitu kak, apalagi buat yg hobi nyari spoiler, gak bakal dapat deh

      Hapus